Sabtu, 24 Desember 2011

Insomnia & Aromaterapi




Insomnia  kebanyakan diderita orang yang berusia dewasa, walau hanya sekali dalam seumur hidup. Terutama penduduk di kota-kota besar. Dan yang paling banyak mengalami gangguan susah tidur adalah perempuan ketimbang laki-laki.
Banyak sekali teori yang mengupas tentang yang satu ini, tapi kebanyakan tidak menyangkut pautkannya dengan satu macam penyakit tertentu. Insomnia hanya diidentifikasi sebagai gangguan susah tidur, dengan kalsifikasi dan penyebabnya, sebagai berikut :
  1. Transient Insomnia, gangguan susah tidur yang dikategorikan ringan, hanya kurang dari 1minggu.  Penyebab: jet leg, pergantian jadwal bekerja, ruang tidur yang tidak nyaman, kondisi stress dalam hidup, pasca operasi atau terapi medis dari rumah sakit, drugs, alkohol, atau sedang berada di dataran tinggi (pegunungan).
  2. Short-term Insomnia, gangguan susah tidur yang dikategorikan sedang, biasanya dalam kurun waktu 1minggu sampai beberapa minggu. Penyebab : Anxiety (kegelisahan), Depresi, Stres, Schizophrenia.
  3. Chronic Insomnia, gangguan susah tidur yang dikategorikan kronis/akut, biasanya gangguan ini terjadi terus-menerus, sampai berbulan-bulan, bahkan tahunan. Penyebab: Kelelahan fatigue, penyakit menahun, gagal hati, alzheimer, stroke, tumor otak, gagal ginjal.


Aromaterapi  merupakan salah satu alternatif untuk mengobati insomnia.
Para periset Jerman menemukan, orang-orang yang menghirup aroma mawar segar ketika tidur mengalami mimpi indah. Sebaliknya, menghirup aroma telur busuk menyebabkan mimpi buruk. Hal ini disebabkan aroma adalah salah satu indra yang tidak tidur, sehingga informasi olfactory (salah satu saraf otak pengenal bau) menimbulkan pengaruh yang berkelanjutan pada sistem lymbic (salah satu bagian otak untuk kendali emosi) yang memunculkan mimpi.

Berikut beberapa jenis Aromaterapi yang dapat membantu Anda tidur nyenyak :


Rempah, sangat cocok untuk anda yang merasa kelelahan, kurang bergairah, tetapi sangat sulit memejamkan mata. Bila aroma rempah terlalu tajam, bisa dibuat lebih ringan dengan perbandingan 1 tetes minyak : 10 sendok makan air.



Bunga, sangat cocok untuk anda yang menginginkan tidur sebagai relaksasi, pilih aroma melati, lavender, cendana, atau anggrek. Bila anda ingin menghadirkan suasana nyaman dan menentramkan, pilih aroma rose.



Buah, Bila anda kesulitan tidur karena gangguan pernafasan, pilih aroma citrus, bisa dibuat campuran untuk melegakan pernafasan dengan mencampur aroma cengkeh. Bila kesultan tidur disebabkan sakit demam, atau sakit perut, bisa campurkan citrus dengan sereh. perbandingannya: citrus, cengkeh, dan air: 2:1:10.



Potpourri, jenis ini lebih cocok digunakan saat anda berendam di bath tub.


Potpourri adalah campuran bunga kering yang digunakan sebagai wangi-wangian untuk memberi aroma lembut di ruangan, biasanya diletakkan di mangkuk kayu atau dikemas menggunakan kantong kain kecil. 


Penggunaan minyak essensial juga tidak boleh sembarangan. Berikut tips aman menggunakan minyak essensial :
  • Simpan semua minyak essensial dalam botol gelap dan jangan terkena panas, matahari dan sinar secara langsung, karena bisa merusak komposisi minyak essensial.
  • Minyak essensial hanya digunakan sebagai obat luar bukan untuk diminum atau dimakan.
  • Jangan sampai terkena mata, jika terkena mata maka bilas dengan susu atau minyak sayur dan segera periksakan ke dokter.
  • Banyak minyak essensial yang sensitif terhadap cahaya, yang berarti bisa menimbulkan reaksi dengan kulit jika terkena sinar matahari, maka jangan menggunakan minyak essensial jika akan keluar rumah.
  • Beberapa minyak essensial mungkin menyebabkan iritasi kulit, hentikan jika terjadi iritasi.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
  • Minyak essensial biasanya bersifat mudah meledak karena itu jauhkan dari sumber api seperti lilin, ataupun barang yang menimbulkan api.
  • Ibu hamil sebaiknya tidak menggunakan minyak essensial tanpa konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
  • Pijat aromaterapi tidak diizinkan untuk orang yang sakit atau pernah mengalami patah tulang.




Semoga Entri Saya kali ini Bermanfaat.
Sampai Jumpa pada Entri Selanjutnya.





Sumber :

Majalah Aura, Maret 2011.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar